TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER
BAB I
PENDAHULUAN
I.1
LATAR BELAKANG
Jaringan komputer bukanlah sesuatu yang baru saat ini.
Hampir di setiap perusahaan terdapat jaringan komputer untuk memperlancar arus
informasi di dalam perusahaan tersebut. Internet yang mulai populer saat ini
adalah suatu jaringan komputer raksasa yang merupakan jaringan komputer yang
terhubung dan dapat saling berinteraksi. Hal ini dapat terjadi karena adanya
perkembangan teknologi jaringan yang sangat pesat, sehingga dalam beberapa
tahun saja jumlah pengguna jaringan komputer yang tergabung dalam Internet
berlipat ganda.
Sejak memasyarakatnya Internet dan dipasarkannya
sistem operasi Windows95 oleh Microsoft, menghubungkan beberapa komputer baik komputer
pribadi (PC) maupun server dengan sebuah jaringan dari jenis LAN (Local Area
Network) sampai WAN (Wide Area Network) menjadi sebuah hal yang
biasa. Demikian pula dengan konsep “downsizing” maupun “lightsizing” yang
bertujuan menekan anggaran belanja khususnya peralatan komputer, maka sebuah
jaringan merupakan satu hal yang sangat diperlukan.
I.2 TUJUAN
1. Mengetahui Jenis – Jenis Topologi Jaringan
2. Mengetahui Kekurangan dan Kelebihan Topologi
Jaringan
BAB
II
PEMBAHASAN
II.1 PENGERTIAN TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER
Topologi Jaringan
Komputer adalah suatu cara atau konsep untuk menghubungkan beberapa atau banyak
computer sekaligus menjadi suatu jaringan yang saling terkoneksi. Dan setiap
macam topologi jaringan computer akan berbeda dari segi kecepatan pengiriman
data, biaya pembuatan, serta kemudahan dalam proses maintenance nya. Dan juga
setiap jenis topologi jaringan komputer memiliki kelebihan serta kekurangannya
masing-masing.
II.2
MANFAAT PENGGUNAAN JARINGAN KOMPUTER
1. Berbagi perangkat keras Perangkat
keras seperti hard disk, printer, CD-ROM drive, dan bahkan modem dapat
digunakan oleh sejumlah komputer tanpa perlu melepas dan memasang kembali.
Peranti cukup dipasang pada sebuah komputer atau dihubungkan ke suatu peralatan
khusus dan semua komputer dapat mengaksesnya.
2. Berbagi program atau data Program
ataupun data dimungkinkan untuk disimpan pada sebuah komputer yang bertindak
sebagai server (yang melayani komputer-komputer yang akan membutuhkan
data atau program.
3. Mendukung kecepatan berkomunikasi
Dengan adanya dukungan jaringan komputer, komunikasi dapat dilakukan lebih
cepat. Para pemakai komputer dapat mengirimkansurat elektronis dengan
mudah dan bahkan dapat bercakap-cakap secara langsung melalui tulisan (chatting)
ataupun telekonferensi.
4. Memudahkan pengaksesan informasi
Jaringan komputer memudahkan pengaksesan informasi. Seseorang dapat bepergian
kemana saja dan tetap bisa mengakses data yang terdapat pada server ketika ia
membutuhkannya. Pertumbuhan internet salah satu implementasi jaringan terbesar
di dunia. Memungkin segala informasi yang ada di dunia ini dapat dengan mudah
didapatkan. Siapapun dapat membaca berita tentang hari ini, bahkan penawaran
barang (iklan)
II.3 KLASIFIKASI JARINGAN KOMPUTER
Berdasarkan
jangkauannya, jaringan dibagi menjadi Tiga, yaitu :
1. Local Area Network (LAN)
LAN adalah jaringan komputer yang
mencakup area dalam satu ruang, gedung, atau beberapa gedung yang berdekatan.
Sebagai contoh, jaringan dalam kampus yang terpadu atau di sebuah lokasi
perusahaan tergolong LAN.
LAN umumnya menggunakan media
transmisi berupa kabel (UTP, kabel koaksial, ataupun serat optik). Namun, ada
juga yang tidak menggunakan kabel dan disebut sebagai Wireless LAN (WLAN).
Kecepatan LAN berkisar dari 10 Mbps sampai 1 Gbps.
2. Metropolitan Area Network (MAN)
MAN
adalah jaringan yang mencakup area satu kota atau dengan rentang 10
–45 km.jaringan yang menghubungkan beberapa bank yang terletak dalam
satu kota atau kampus yang tergolong dalam beberapa lokasi
tergolong sebagai MAN. Jaringan seperti ini umumnya menggunakan media transmisi
dengan mikrogelombang atau gelombang radio. Namun, ada juga yang menggunakan
jalur sewa (leased line).
3. Wide Area Network (WAN)
Jaringan yang mencakup antarkota, antarprovinsi,
antarnegara, dan bahkan antarbenua disebut dengan WAN. Contoh WAN adalah
jaringan yang menghubungkan ATM (Automativ Teller Machine). Contoh lain adalah
Internet.
II.4 JENIS-JENIS TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER
A. TOPOLOGI FISIK
1. Topologi Bintang (Star)
Topologi ini membentuk seperti
bintang karena semua komputer di hubungkan ke sebuah hub atau switch dengan
kabel UTP, sehingga hub/switch lah pusat dari jaringan dan bertugas untuk
mengontrol lalu lintas data, jadi jika komputer 1 ingin mengirim data ke
komputer 4, data akan dikirim ke switch dan langsung di kirimkan ke komputer
tujuan tanpa melewati komputer lain. Topologi jaringan komputer inilah yang
paling banyak digunakan sekarang karena kelebihannya lebih banyak.
Contoh gambar : Topologi bintang(Star) |
Kelebihannya :
1.
Mudah mendeteksi komputer mana yang mengalami gangguan.
2. Kerusakan
pada satu saluran hanya akan memengaruhi jaringan pada saluran tersebut dan
station yang terpaut.
3. Tingkat
keamanannya tinggi.
4. Penambahan
dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah.
5. Akses
Kontrol terpusat.
Kekurangannya
:
1. Jika
node tengah mengalami kerusakan, maka seluruh rangkaian akan berhenti.
2. Boros
dalam pemakaian kabel.
3. Jaringan
tergantung pada terminal pusat.
4. Jika
menggunakan switch dan lalu lintas data padat dapat menyebabkan jaringan
lambat.
5. Biaya
jaringan lebih mahal dari pada bus atau ring
2. Topologi
Cincin (Ring)
Pada topologi ring setiap
komputer di hubungkan dengan komputer lain dan seterusnya sampai kembali lagi
ke komputer pertama, dan membentuk lingkaran sehingga disebut ring, topologi
ini berkomunikasi menggunakan data token untuk mengontrol hak akses komputer
untuk menerima data, misalnya komputer 1 akan mengirim file ke komputer 4, maka
data akan melewati komputer 2 dan 3 sampai di terima oleh komputer 4, jadi
sebuah komputer akan melanjutkan pengiriman data jika yang dituju bukan IP Address dia.
Contoh gambar : Topologi Ring |
Kelebihannya
:
1. Mudah
untuk dirancang dan diimplementasikan
2. Memiliki
performa yang lebih baik daripada topologi bus,
bahkan untuk aliran data yang berat sekalipun.
3. Mudah
untuk melakukan konfigurasi ulang dan instalasi perangkat baru.
4. Mudah
untuk melakukan pelacakan dan pengisolasian kesalahan dalam jaringan karena
menggunakan konfigurasi point to point
5. Hemat
kabel
Kekurangannya
:
1. Peka
kesalahan, sehingga jika terdapat gangguan di suatu node mengakibatkan
terganggunya seluruh jaringan.
2. Pengembangan
jaringan lebih kaku, karena memindahkan, menambah dan mengubah perangkat
jaringan dan mempengaruhi keseluruhan jaringan.
3. Kinerja
komunikasi dalam jaringan sangat tergantung pada jumlah titik/node yang
terdapat pada jaringan.
5. Diperlukan
penanganan dan pengelolaan khusus bandles
3. Topologi
Bus (Linear)
Topologi bus merupakan topologi yang banyak
digunakan pada masa penggunaan kabel sepaksi menjamur. Dengan menggunakan
T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka komputer atau
perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain.
Contoh gambar : Topologi Bus |
Kelebihannya :
1.
Pengembangan jaringan
atau penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu
workstation lain.
2.
Hemat kabel.
3.
Layout kabel
sederhana.
Kelemahan:
1.
Bila terdapat gangguan
di sepanjang kabel pusat maka keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan.
2.
Kepadatan pada jalur
lalu lintas.
3.
Diperlukan Repeater
untuk jarak jauh.
4.
Topologi Pohon (Tree)
Topologi
pohon merupakan gabungan dari beberapa topologi bintang(star) yang dihubungkan
dengan topologi bus(linear), jadi setiap topologi star akan terhubung ke
topologi star lainnya menggunakan topologi bus, biasanya dalam topologi ini
terdapat beberapa tingkatan jaringan, dan jaringan yang berada pada tingkat
yang lebih tinggi dapat mengontrol jaringan yang berada pada tingkat yang lebih
rendah.
Contoh gambar : Topologi Tree |
Kelebihannya
:
Mudah
menemukan suatu kesalahan dan juga mudah melakukan perubahan jaringan jika
diperlukan.
Kelemahannya
:
1. Menggunakan
banyak kabel
2. Sering
terjadi tabrakan dan lambat
3.
Jika terjadi kesalahan pada jaringan tingkat tinggi, maka
jaringan tingkat rendah akan terganggu juga.
5. Topologi Mesh
Topologi mesh adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat
dimana setiap perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada
di dalam jaringan. Akibatnya, dalam topologi mesh setiap perangkat dapat
berkomunikasi langsung dengan perangkat yang dituju (dedicated links).
Kelebihannya :
1. Hubungan dedicated links menjamin data
langsung dikirimkan ke komputer tujuan tanpa harus melalui komputer lainnya
sehingga dapat lebih cepat karena satu link digunakan khusus untuk
berkomunikasi dengan komputer yang dituju saja (tidak digunakan secara
beramai-ramai/sharing).
2. Memiliki sifat Robust, yaitu Apabila terjadi
gangguan pada koneksi komputer A dengan komputer B karena rusaknya kabel
koneksi (links) antara A dan B, maka gangguan tersebut tidak akan memengaruhi
koneksi komputer A dengan komputer lainnya.
3. Privacy dan security pada topologi mesh lebih
terjamin, karena komunikasi yang terjadi antara dua komputer tidak akan dapat
diakses oleh komputer lainnya.
4. Memudahkan proses identifikasi permasalahan
pada saat terjadi kerusakan koneksi antar komputer.
Kekurangannya :
1. Membutuhkan banyak kabel dan Port I/O. semakin
banyak komputer di dalam topologi mesh maka diperlukan semakin banyak kabel
links dan port I/O (lihat rumus penghitungan kebutuhan kabel dan Port).
2. instalasi dan konfigurasi menjadi lebih sulit.
3. Banyaknya
kabel yang digunakan juga mengisyaratkan perlunya space yang memungkinkan di
dalam ruangan tempat komputer-komputer tersebut berada.
B.
TOPOLOGI LOGIK
Dilihat
dari metode acces, topologi jaringan terdiri dari :
1. Ethenet
Ethernet sekarang ini
paling banyak digunakan oleh seluruh umat manusia. Ethernet menggunakan metode
akses yang disebut CSMA/CD ( Carrier Sense Multiple Access/Collision Detection ). Sistem ini dapat
memperhatikan setiap komputer kedalam kabel dari network sebelum mengirimkan
data ke dalamnya. Jika dalam jaringan tidak ada aktifitas, komputer akan
mentransmisikan data. Jika ada transmisi lain di dalam kabel, komputer akan
menunggu dan akan mencoba kembali transmisi ketika jaringan telah kosong. Jika
ada dua buah komputer melakukan transmisi pada saat bersamaan, maka komputer
akan mundur dan akan menunggu kesempatan secara acak untuk mentransmisikan data
kembali. Metode ini disebut dengan koalisi, yang tidak akan berpengaruh pada
kecepatan transmisi dari network.
Ethernet dapat digunakan pada model jaringan Garis lurus ,
Bintang, atau Pohon. Data dapat ditransmisikan melewati kabel twisted pair,
koaksial, ataupun kabel fiber optik pada kecepatan 10 Mbps - 100Mbps dan terus
berkembang sampai 1Gbps.
Contoh gambar |
Kelebihannya :
- Kecepatan mengirim data mecapai
100Mbps-1Gbps.
- Cukup sederhana.
- Mudah dalam menggunakannya.
Kekurangannya :
- Sering terjadi tabrakan data
pada saat menggunakannya.
- Jika pemakainya ramai, maka
kecepatanya pun melambat
2.
Token Ring
Token Ring
dikembangkan oleh IBM pada pertengahan tahun 1980. Hubungan komputer pada token
berbentuk seperti cincin. Sebuah Sinyal token bergerak berputar seperti
lingkaran pada sebuah jaringan dari satu komputer menuju ke komputer yang lain.
Jika pada persinggahan disalah satu komputer ternyata ada data yang ingin
ditransmisikan, token akan mengangkutnya ketempat dimana data itu ingin
ditujukan, dan token bergerak terus untuk saling mengkoneksikan diantara
masing-masing komputer. Token Ring membutuhkan model jaringan Bintang dengan menggunakan
kabel twisted pair atau kabel fiber optik yang dapat melakukan kecepatan
transmisi 4 Mbps atau 16 Mbps. Sejalan dengan perkembangan Ethernet, penggunaan
Token Ring makin berkurang sampai sekarang.
Contoh gambar
Kelebihannya :
·
Menggunakan Token
Passing untuk menghindari tabrakan data.
·
Kecepatannya mencapai
16 Mbps.
·
Menggunkan kabel fiber
optik.
Kekurangannya :
·
Jika terdapat gangguan
di suatu node maka seluruh jaringan akan terganggu.
·
Biaya mahal.
3.
Local Talk
Local talk merupakan jaringan yang dikembangkan
pertama kali oleh Apple Computer Inc untuk komputer macintos. Metode yang
digunakan oleh jaringan Local Talk disebut CSMA/CA (Carrier Sense Multiple
Access with Collision Avoidance). Lokal talk menggunakan kabel TP khusus yang
digunakan untuk menghubungkan sederetan komputer melalui port serial dengan
kecepatan yang bisa didapat hanya 230 Kbps.
Contoh gambar
Kelebihannya :
- Kecepatan hanya 230 Kbps.
- Menggunakan kabel TP khusus.
Kekurangannya :
- Lambat dalam mengakses.
- Sering terjadi tabrakana data.
4.
FDDI ( Fiber Distributed Data Interface )
Fiber Distributed Data
Interface (FDDI) adalah sebuah
jaringan yang menghubungkan antara dua atau lebih jaringan bahkan pada jarak
yang jauh . Metode yang digunakan oleh FDDI adalah model token ring. FDDI
menggunakan dua buah topologi ring secara fisik. Proses transmisi biasanya
menggunakan satu buah ring, namun jika ada masalah ditemukan akan secara
otomatis menggunakan ring yang kedua.
Kecepatan FDDI dengan
menggunakan fiber optik kabel mencapai 100 Mbps. FDDI dapat menghubungkan
sampai 500 terminal dengan jarak maksimum 2 km.
Contoh gambar |
Kelebihannya
:
- Menggunakan dua buah topologi
ring dalam proses transmisi.
- Menggunakan kabel fiber optik.
- Memilki kecepatan 100 Mbps.
- Dapat menghubungkan 500
terminal dengan jarak maksimum 2 km.
Kekurangannya
:
- Biaya cukup mahal.
- Boros dalam menggunkan kabel.
5.
ATM (Asynchronous Transfer
Mode )
ATM ( Asynchronous
Transfer Mode ) yaitu sebuah
jaringan yang mentransmisikan pada kecepatan 155 Mbps atau lebih . ATM mentransmisikan
data kedalam satu paket, sedangkan yang lain mentransfer pada besar-kecilnya
paket. ATM mendukung variasi media seperti video, CD-audio, dan gambar. ATM
bekerja pada model topologi Bintang dengan menggunakan kabel fiber optik
ataupun kabel twisted pair . ATM pada umumnya digunakan untuk menghubungkan dua
atau lebih LAN . ATM juga banyak dipakai oleh Internet Service Providers (ISP)
untuk meningkatkan kecepatan akses Internet untuk klien mereka.
Contoh gambar |
Kelebihannya :
·
Kecepatannya sampai 155Mbps atau lebih.
·
Dapat didukung variasi media.
·
Menggunakan kabel fiber optik.
·
Dapat dipakai oleh Internet Service Providers (ISP).
Kekurangannya :
· Boros dalam
menggunakan kabel.
· Mahal
II.5 FAKTOR-FAKTOR YANG PERLU MENDAPAT PERTIMBANGAN
UNTUK PEMILIHAN TOPOLOGI
Berikut adalah beberapa faktor yang harus dipertimbangkan
dalam pemilihan topologi yanakan digunakan untuk jaringan komputer :
1. Biaya
2. Kecepatan
3. Lingkungan
4. Ukuran
5. Konektivitas
1. Biaya
2. Kecepatan
3. Lingkungan
4. Ukuran
5. Konektivitas
BAB III
PENUTUP
III.1 KESIMPULAN
Topologi jaringan adalah, hal yang menjelaskan
hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan yaitu node,link
dan station. Dalam definisi topologi terbagi menjadi dua, yaitu topologi fisik
(physical topology) yang menunjukan posisi pemasangan kabel secara fisik dan
topologi logik (logical topology) yang menunjukan bagaimana suatu media diakses
oleh host. Dalam perbandingan antara
semua topologi yang sudah dijelaskan sebelumnya, topologi yang paling baik
digunakan yaitu topologi star karena jika salah satu komputer down tidak
mempengaruhi yang lain & pelacakan kesalahan sangat cepat dan akses ke
komputer lain lebih cepat & mudah untuk di upgrade
Read Users' Comments (1)komentar